SEPUTARKUDUS.COM, NGEMBALREJO - Masyarakat Kudus pasti tidak asing dengan nama Perusahaan Otobus (PO) Haryanto yang kendaraannya bergambar Menara Kudus. Perusahaan itu didirikan seorang pria
kelahiran Kudus dan pensiunan TNI, yang namanya digunakan untuk perusahaan tersebut. Sosok yang dianggap sukses sebagai pengusaha ini
dikenal berjiwa sosial tinggi, karena sering memberikan santunan untuk yatim
piatu, dan para kaum dzuafa.
Rajamudin (32) atau biasa dipanggil Raja, satu diantara staf di PO Haryanto menuturkan, Haryanto setiap tahun pasti memberi santunan kepada anak yatim serta kaum dzuafa. Dia selalu menyisihkan 2,5 persen dari hasil usahanya untuk dibagikan kepada yang berhak, di antaranya, para yatim piatu, serta kaum dzuafa.
Rajamudin (32) atau biasa dipanggil Raja, satu diantara staf di PO Haryanto menuturkan, Haryanto setiap tahun pasti memberi santunan kepada anak yatim serta kaum dzuafa. Dia selalu menyisihkan 2,5 persen dari hasil usahanya untuk dibagikan kepada yang berhak, di antaranya, para yatim piatu, serta kaum dzuafa.
“Biasanya beliau memberikan santunan tersebut pada tanggal 1
Muharam atau orang Jawa bilang satu Suro. Pada satu Muharam lalu beliau
mengundang 4.500 anak yatim piatu. Pada acara tersebut juga digelar pengajian, lusanya
diadakan wayangan semalam suntuk,” Kata Raja kepada Seputarkudus.com, beberapa waktu lalu.
Selain santunan pada satu Muharam, katanya, Haryanto juga mengeluarkan
zakat menjelang hari raya dengan membagikan beras untuk masyarakat umum,
terutama penduduk yang berdomisili sekitar pull PO Haryanto, di Desa
Ngembal Rejo, Kecamatan Bae, Kudus.
Raja menambahkan, selain memberikan santunan kepada
yatim piatu serta kaum dzuafa, dia juga selalu mengingatkan serta mengajak
semua karyawanya untuk menyisihkan 2,5 persen dari penghasilanya untuk orang yang membutuhkan.
“Bahkan di PO Haryanto semua karyawan setiap gajian langsung
dipotong 2,5 persen, dan nanti uang tersebut juga dibagikan kepada
orang yang membutuhkan. Kami ikhlas karena memang itu bukan hak kami, tujuan dari semua itu
biar rezeki yang kami dapat menjadi berkah,” ungkap Raja.