SEPUTARKUDUS.COM, KEDUNGDOWO – Perempuan berkerudung hitam mewadahi pakaian bekas ke plastik di SPBU Jalan
Kudus-Jepara, Kedungdowo, Kaliwungu, Kudus. Dia menata pakaian itu di atas meja. Pakai-pakaian bekas layak pakai tersebut
menurut perempuan bernama Riche Dwi Prastyawati (18) itu, akan ditukarkan kupon gratis
dua liter Pertalite pada promo peringatan ulang tahun Pertamina ke-59.
Petugas SPBU Kedungdowo Kudus, menunjukkan kupon Pertalite gratis hasil penukaran pakaian layak pakai. Foto: Imam Arwindra |
Kepada Seputarkudus.com, Riche mengaku mengetahui promo Bebagi Tak Pernah
Rugi melalui sosial media. Menurutnya, kesempatan tersebut tidak akan
dilewatkan karena dirinya akan mendapatkan Pertalite gratis dengan hanya menukarkan
lima pakaian bekas atau lima buku bacaan saja.
“Beramal sekaligus mendapat Pertalite cuma-cuma. Ini saya datang dengan mbak saya dan membawa 10 baju bekas. Jadi kami dapat empat liter Pertalite,” ungkapnya saat ditemui setelah mencatatkan namanya di daftar penerima kupon.
“Beramal sekaligus mendapat Pertalite cuma-cuma. Ini saya datang dengan mbak saya dan membawa 10 baju bekas. Jadi kami dapat empat liter Pertalite,” ungkapnya saat ditemui setelah mencatatkan namanya di daftar penerima kupon.
Riche yang masih kuliah semester satu Jurusan Usuludin STAIN
Kudus menuturkan, dia memilih pakaian bekas karena banyak pakaian yang tidak
terpakai di rumahnya. Menurutnya, pakaian-pakaian tersebut akan disumbangkan ke yayasan, panti asuhan, dan yang membutuhkan sesuai ketentuan progam dari Pertamina. Dia
tidak menukarkan buku untuk mendapatkan kupon karena buku yang ditukarkan
harus berupa buku cerita dan buku pengetahuan. Buku pelajaran tidak
diperbolehkan.
“Selain menukarkan buku dan pakaian bekas layak pakai sebenarnya juga ada promo Cerita Cinta Pertamina. Saya hanya membuat status melalui sosial media setelah itu dapat Pertalite dua liter. Enak ya,” jelasnya sambil tersenyum.
“Selain menukarkan buku dan pakaian bekas layak pakai sebenarnya juga ada promo Cerita Cinta Pertamina. Saya hanya membuat status melalui sosial media setelah itu dapat Pertalite dua liter. Enak ya,” jelasnya sambil tersenyum.
Pengawas SPBU 44.593.13 Kedungdowo, Ahmad Shiddiq menuturkan
promo Berbagi Tak Pernah Rugi dan Cerita Cinta Pertamina memang diadakan untuk
memperingati hari ulang tahun Pertamina yang ke-59. Masyarakat yang ingin
mengikuti promo gratis dua liter hanya diminta menukarkan lima buku bekas dan
lima pakaian bekas layak pakai. Selain itu, juga bisa dengan membuat status di
akun sosial media tentang kecintaan atau pengalaman menyenangkan menggunakan
produk Pertamina.
Menurutnya, promo ini diadakan di seluruh SPBU Pertalite di
Indonesia yang bertanda khusus. Namun sayang progam ini hanya diberikan hanya
satu hari pada 10 Desember 2016. Waktunya pun dibatasi hanya pukul 08.00
- 10.00 dan 16.00 – 18.00 saja. “Jadi hanya empat jam dalam sehari saja,”
tuturnya.
Di SPBU yang diawasinya, sampai waktu yang ditentukan hanya
ada 40 peserta yang mengikuti promo tersebut. Menurutnya, setiap SPBU diberikan
kuota 200 kupon dengan rincian promo Berbagi Tak Pernah Rugi 100 kupon dan Cerita
Cinta Pertamina 100 kupon. Menurutnya, jika setiap kuponnya ditukarkan dua
liter Pertalite, terdapat 400 liter Pertalite yang disediakan. “Kalau
hanya 40 kupon yang dipergunakan, berarti ya masih sisa 320 liter,” jelasnya.
Sedikitnya masyarakat yang mengikuti promo gratis dua liter
Pertalite menurutnya karena informasi yang diberikan kurang. Dikatakan, pihaknya
mendapatkan informasi tersebut dari Pertamina memang mendadak, yakni sepekan sebelum hari pelaksanaan. Menurutnya, dirinya sudah berupaya menginformasikan
lewat sosial media dan memasang mengumuman di SPBU.
"Namun lagi-lagi yang mengetahui masih sedikit. Untuk di SPBU di Kudus yang mengikuti promo ini hanya sembilan SPBU dari 18 SPBU yang ada,” tambahnya.
Dia membandingkan, promo Pertalite dari Pertamina yang ramai ketika 17 Agustus 2016 lalu. Menurutnya, saat itu masyarakat diminta menghafalkan teks proklamasi, pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, dan Pancasila. Setiap poinnya mendapatkan satu liter Pertalite. Waktu yang diberikan pun seharian penuh. “200 liter Pertalite habis dengan cepat,” terangnya.
"Namun lagi-lagi yang mengetahui masih sedikit. Untuk di SPBU di Kudus yang mengikuti promo ini hanya sembilan SPBU dari 18 SPBU yang ada,” tambahnya.
Dia membandingkan, promo Pertalite dari Pertamina yang ramai ketika 17 Agustus 2016 lalu. Menurutnya, saat itu masyarakat diminta menghafalkan teks proklamasi, pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, dan Pancasila. Setiap poinnya mendapatkan satu liter Pertalite. Waktu yang diberikan pun seharian penuh. “200 liter Pertalite habis dengan cepat,” terangnya.