Latest News

Nada Ketagihan Mandi Bola di Tradisi Dandangan

SEPUTARKUDUS.COM, DANDANGAN – Wajah Nada berseri-seri saat bermain ribuan bola bersama dengan sejumlah anak lainnya, di wahana permainan tradisi Dandangan, Kudus. Mereka mengumbar senyuman sambil melempar bola ke keranjang basket yang diletakkan di tengah. Beberapa anak laki-laki naik di atas prosotan, dan meluncur bersama. Ada pula yang menenggelamkan diri dalam bola-bola tersebut.
mandi bola dandangan kudus
Sejumlah anak sedang asyik di wahana permainan mandi bola, di tradisi Dandangan, Kudus. Foto: Imam Arwindra
Sanusi (32), ayah Nada, menuturkan, saat tradisi Dandangan dimulai, anaknya hampir setiap sore minta mandi bola. “Setiap sore Nada minta diajak ke Dandangan untuk mandi bola,” ungkap dia ketika ditemui di stan mandi bola, Jalan Sunan Kudus, Kamis (2/6/2016) malam.

Dia melanjutkan, selain mandi bola, Nada juga sering bermain di Istana Anak yang berada di stan Jalan Sunan Kudus. “Anak saya termasuk anak yang aktif, jadi saya ikuti kemauannya,” tambahnya.

Menurutnya, wahana mainan mandi bola dan istana anak baik untuk perkembangan anaknya. Dia akan merasa senang, berinteraksi dengan teman sebayanya dan bisa meningkatkan keaktifan anaknya. “Nada sangat senang sekali bermain mandi bola dan istana anak. Ini termasuk mainan favoritnya,” ungkapnya.


Dia memberitahukan, uang yang dikeluarkan untuk membayar permainan mandi bola dan Istana Anak sebesar Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu. “Rata-rata harganya Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu dengan waktu sepuasnya,” tambahnya.

Warga Kelurahan Purwosari, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, menuturkan, permainan ini cukup aman untuk anaknya bermain. Selain ada penjaganya di dalam, perlengkapan permain yang digunakan juga aman.

“Saya tidak khawatir Nada bermain mandi bola. Perlengkapan yang digunakan aman dan itu lihat ada penjaganya,” ungkap dia sambil menunjuk laki-laki yang berada di dalam wahana.

Dia mengaku, ketika tidak ada Dandangan, Nada masih minta untuk mandi bola. Dia mengakalinya dengan bermain mandi bola sepekan sekali. “Kalau tidak ada Dandangan ya seminggu sekali bermain mandi bola. Masalahnya anaknya minta terus,” tuturnya.